GAMBARAN UMUM
2.1.
KEADAAN UMUM DAN LINGKUNGAN
2.1.1. KEADAAN
GEOGRAFIS
Wilayah kerja Puskesmas Kawunganten
merupakan salah satu dari 35 Wilayah kerja Puskesmas di Kabupaten Cilacap.
Kurang lebih 35 Km disebelah barat Pusat Pemerintahan Kabupaten Cilacap,
tepatnya di Desa Kawunganten, Kecamatan Kawunganten dengan batas-batas :
·
Sebelah Barat : Kecamatan Bantarsari
·
Sebelah Utara : Kecamatan Lumbir
·
Sebelah Timur : Kecamatan Jeruk legi
·
Sebelah Selatan : Kecamatan Kampung Laut
Dalam pemerintahan Wilayah Kecamatan
Kawunganten terbagi dalam 12 (dua belas) Desa, 40 (empat puluh) Dusun, 76
9tujuh puluh enam) RW dan 440 (empat ratus empat puluh) RT.
2.1.2.
KEPENDUDUKAN
2.1.2.1.Pertumbuhan Penduduk
Jumlah penduduk Wilayah kerja
Puskesmas Kawunganten sebanyak 80.088 jiwa denagn perincian laki-laki 39.535
jiwa dan Perempuan 40.553 jiwa (selengkapnya lihat lampiran 1 dan 2).
Pada tahun 2005 jumlah penduduk
Wilayah kerja Puskesmas Kawunganten sebanyak 80.920 jiwa yang terdiri laki-laki
39.935 jiwa dan perempuan 40.985 jiwa.
2.1.2
Distribusi dan Kepadatan Penduduk
Distribusi penduduk di Wilayah
Kawunganten pada tahun 2006 seperti yang telah lalu adalah tidak merata. Desa
dengan jumlah penduduk terkecil adalah Desa Babakan (1.468 jiwa), jumlah
penduduk terbesar ada di Desa Bojong (12.686). namun kepadatan penduduk di Desa
Kawunganten Lor merupakan yang terbesar yaitu 1.328 jiwa/Km2.
kepadatan penduduk tahun 2006 sebesar 62.476 jiwa/Km2. (table 1).
2.1.3.
KEADAAN SOSIAL EKONOMI
2.1.3.1.Pertumbuhan Ekonomi
Sebagian besar penduduk wilayah kerja
Puskesmas kawunganten mata pencaharian adalah Pertanian (31.407) dan
Perdagangan (3.210) dimana merupakan desa swasembada sebagai pemasok kebutuhan
padi bagi Gudang Dolog Kabupaten Cilacap. Sektor pertumbuhan nilai pasar di
wilayah kerja Puskesmas Kawunganten juga menunjukan kenaikan pangsa pasar, hal
ini dapat dilihat dari perkembangan para pelaku pedagang semakin banyak membuka
sarana belanja bagi masyarakat kecamatan Kawunganten dengan mendirikan
kios-kios pasar baru, mini market, sarana belanja praktis, pengusaha industri
kerajinan makanan, dll.
2.3.1.1.Sosial Masyarakat
Perkembangan demografi dan geografi
masyarakat wilayah kerja Puskesmas Kawunganten dan dibarengi perkembangan nilai
sosial yang meningkat, dapat digambarkan semakin bertambah niali rasa persatuan
dan kesatuan antar warga, antar lembaga pemerintah baik tingkat desa maupun
tingkat kecamatan, Unsur Elemen masyarakat dan agama juga menunjukan sikap
kooperatif dalam pengkoordinasian masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar